Dari sebanyak 124.000 nabi, 25 di antaranya adalah yang wajib kita ketahui. Allah Swt memang melebihkan utusan-utusannya tersebut dibanding insan lainnya, seperti diberi mukjizat dan amanah untuk menyampaikan risalah.
5 di antara nabi dan rasul yang wajib diketahui mendapati julukan ulul azmi. Artinya memiliki tingkat ketabahan dan kesabaran yang luar biasa dibanding yang lainnya. Inilah 5 nabi dan rasul yang mendapati julukan ulul azmi.
1. Nabi Nuh AS
![Nuh](https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2020/05/archenoah-3008693-960-720-3fb940d90926f4eb780c930e248fb80c.jpg)
Nabi Nuh AS menjadi rasul pertama yang mendapat julukan ulul azmi. Bagaimana tidak, dalam banyak kitab disebutkan jika nabi Nuh berdakwah semasa hidupnya, yakni 950 tahun namun hanya 6-80 orang saja mengikuti anjurannya untuk taat kepada Allah Swt. Bahkan, istrinya sendiri yang bernama Wali'ah dan putranya Kan'an tidak menghiraukan perintah beliau sama sekali.
Suatu ketika, Allah Swt mengutus nabi Nuh untuk membuat kapal. Di sana pun nabi Nuh masih menjadi bahan olok-olokan kaumnya yang tidak taat. Nabi Nuh sudah memperingatkan kaumnya untuk ikut naik kapal karena akan terjadi banjir besar.
Hingga pada suatu saat, nabi Nuh dan kaum yang taat selamat karena berada dalam kapal tersebut dan yang lain binasa ditelan bencana banjir yang sangat tinggi, termasuk istri dan anaknya, Kan'an, yang tidak beriman.
2. Nabi Ibrahim AS
![Nabi ibrahim](https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2020/05/000-9125385361565249663051-4fe4ff68395f844b73788bc65e08ae7a.jpg)
Semua umat muslim pasti sudah hafal dengan kisah nabi Ibrahim. Banyak sekali pelajaran dari kisah beliau yang bisa dijadikan pelajaran oleh kita. Mulai dari cara menyikapi bapaknya sendiri yang sangat menentang beliau.
Tidak diberi keturunan hingga usia lanjut — beliau dikaruniai nabi Ismail saat berusia 86 tahun. Bahkan saat sudah dikaruniai buah hati pun Allah Swt masih menguji beliau. Yakni, buah hatinya — nabi Ismail — harus disembelih. Hingga kisah beliau yang dibakar atas perintah Raja Namrud, karena terus menyuarakan untuk hanya menyembah Allah yang Esa.
Kisah hidup beliau yang sangat berliku adalah sebagai contoh bagi kita. Terutama dalam segi menjaga hati agar selalu sabar menyikapi seberat apapun.
3. Nabi Musa AS
![Piramida](https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2020/05/egypt-1179193-960-720-62fc5a51b59481305ed4ab6b32abc92e.jpg)
Nabi Musa lahir ditengah-tengah kerumitan. Yakni, kepemimpinan Firaun yang tidak mengharapkan kelahiran bayi laki-laki karena takut meruntuhkan kekuasaannya. Yukabad, sang ibu tidak ingin bayinya tersebut dibunuh hingga nabi Musa dihanyutkan ke sungai atas perintah Allah Swt.
Sampai akhirnya nabi Musa, diasuh oleh istri Firaun — Asiyah — yang kala itu sangat merindukan kehadiran buah hati. Kehadiran nabi Musa jelas memang menjadi bumerang besar bagi Firaun.
Bayi yang Firaun dan istrinya besarkan tersebutlah yang menghentikan kekuasannya yang sangat kejam. Di akhir kisahnya, nabi Musa dan kaumnya selamat usai melintasi laut yang kini kita kenal, Laut Merah. Sementara Firaun, pengikut dan kekuasannya binasa.
4. Nabi Isa AS
![Nabi isa](https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2020/05/637128667805971676-12b7f27cac66604b843c7a2c5ff02b6b.jpg)
Kelahiran nabi Isa adalah sebagai contoh bagi kita bahwa Allah Swt jika sudah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin. Mulai dari kelahirannya tanpa seorang bapak hingga berbagai mujizat yang Allah Swt berikan pada beliau.
Allah Swt mengutus nabi Isa untuk meluruskan kaum Bani Israil sejak usia 30 tahun. Dari sekian banyak kaum Bani Israil, hanya 12 orang yang taat kepadanya. Suatu ketika, kaum Bani Israil berencana untuk membunuh beliau hingga akhirnya beliau dan kaumnya bersembunyi dari serangan musuh.
Namun salah satu pengikutnya, Yahuza, mengkhianati beliau dengan memberitahukan tempat persembunyiannya. Hingga Allah Swt mengangkat beliau ke langit, sedangkah Yahuza, diubah wujudnya menyerupai nabi Isa dan ia menjadi bulan-bulanan kaum Bani Israil yang menginginkan kematian nabi Isa.
Mengenai prasangka nabi Isa disalib, Allah menurunkan sebuah ayat:
"Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa", An-nisa: 157.
5. Nabi Muhammad SAW
Nabi yang wajib kita teladani dengan sifat sabarnya yang luar biasa, nabi Muhammad adalah ulul azmi yang terakhir. Banyak sekali kisah beliau yang tercatat dalam Alquran, berbagai hadist hingga kitab.
Salah satu kisah yang melekat adalah saat beliau dihina, dicaci maki, diludahi, dilempar batu oleh kaum yang membencinya. Beliau tetap sabar dan tidak melawan sama sekali. Malaikat Jibril sampai-sampai menawarkan bantuan saking geram, "maukah engkau Muhammad, ku timpakan Jabal Uhud pada mereka?" Nabi Muhammad menjawab, "jangan, karena mereka hanyalah orang-orang yang tidak mengerti jika aku ini seorang rasul dan membawa kebenaran".
Itulah 5 nabi dan rasul yang mendapat predikat ulul azmi berkat ketabahan dan kesabarannya di tengah-tengah cobaan yang luar biasa. Kita di dunia ini memang tidak akan lepas dari yang namanya masalah, kesabaran para ulul azmi lah salah satu contoh bagi kita dalam menyikapi berbagai masalah yang dihadapi. Dan sebenarnya cobaan yang kita hadapi saat ini tidak seberapa jika dibandingkan cobaan yang mereka hadapi pada saat itu.